Kenapa tak pernah kau tambatkan perahumu di satu dermaga?
Padahal kulihat, bukan hanya satu pelabuhan tenang
yang mau menerima kehadiran kapalmu!
Kalau dulu memang pernah ada satu pelabuhan kecil,
yang kemudian harus kau lupakan,
mengapa tak kau cari pelabuhan lain,
yang akan memberikan rasa damai yang lebih?
Seandainya kau mau,
buka tirai di sanubarimu,
dan kau akan tahu,
pelabuhan mana yang ingin kau singgahi untuk selamanya,
hingga pelabuhan itu jadi rumahmu,
rumah dan pelabuhan hatimu.
(Pelabuhan karya Tyas Tatanka)
yang nge-repost,
yustha tt
Cieeehh, yang sedang menanti ๐ aku juga menanti, mbak:)
ciee…Inga menanti apa hayoo? ๐
lagi nyari pelabuhan ya? semoga bisa cepat ketemu ya…
pelabuhan yang indah dan aman tentunya yang enak ya mbak
berlayar terus juga capek ya mbak, suatu saat nanti harus berlabuh hehe..
Fotonya cantik ๐
Sejauh-jauh perahu berlayar, akhirnya kembali ke pelabuhan juga…
uh…fotonya bercerita bgt Tt chan, jd kangen ke pantai en liat perahu saat senja..
Kalau kapalnya tidak mau bersandar, tarik aja kapalnya ke pelabuhan ๐
Gambarnya bikin tenang…
wes naik kapal yo jeng? kok wes mencari pelabuhan? hehe…
๐
Selamat siang aja….
bagus puisinya. Pas sama gambarnya.
Udah ngomongin pelabuhan hati niih.. Ehm-ehm ๐
Pelabuhan opo pelaminan?
๐