5 hari di Jepang: hari ke-2

Hari pertama di Jepang, Bapak termasuk tangguh lho. Bagaimana tidak, jetlag suhu dari daerah tropis ke daerah empat musim yang masih mengakhiri musim dinginnya, dan langsung jalan-jalan padahal habis perjalanan 8 jam lamanya. Salut memang untuk Bapak. Puji Tuhan ya Pak. Semangat dari dalam memang bisa mengalahkan segalanya. Uhuy deh..

Setelah semalam tidur nyenyak (mudah-mudahan nyenyak beneran ya Pak), hari kedua di Jepang, Bapak diajak jalan-jalan lagi (ini anaknya gak kasihan sama Bapaknya :D ). Karna rencananya jalan seharian, jadi kita membeli kartu city bus all day pass seharga 500 yen. Dengan kartu tersebut, kita bisa keliling kota naik bis sepanjang masih dalam lingkup yang tercover city bus. Asyik kan? Pertama, kita mau mengunjungi Kyomizudera temple, lalu Ginkakuji temple, dan yang terakhir Kinkakuji temple. Lah kok temple semua? Iya ya.. Haha… Kemarin waktu di stasiun kita sempat ke Information center buat nanya-nanya tempat yang direkomendasikan. Tiga tempat itu direkomen. Ya udah deh, kita ke sana yuk. Di Kyoto biarpun pergi sendiri insyAllah gak tersesat deh. Sudah banyak yang berbahasa Inggris, banyak disediakan peta dan petunjuk juga. Untuk rute bus pun sudah ada map-nya. Jadi lebih tenang dan aman bertualang di sana.

Kita berangkat dari hostel dengan mengambil noriba (bus stop) yang terdekat dari hostel. Tujuan pertama Kyomizudera. Sambil melihat di petunjuk rute, Bapak menghitung berapa halte yang kita lewati sebelum turun. Sambil juga menikmati keteraturan di Jepang. Dan..sampai juga di halte Kyomizudera. Kami turun lalu berjalan menuju temple. Karena kuil-kuil biasanya dibangun di tempat yang tinggi, maka perjalanan menuju kuil pun perjalanan yang menanjak. Sampai di Kyomizudera pohon-pohon sakura sudah muntub-muntub nyaris membuka kuncup sakuranya. Sayangnya baru nyaris :D . Tapi ada beberapa yang sudah berbunga meski belum mekar sempurna.

Di Kiyomizudera ini biasanya pengumuman kanji of the year digelar. Di sini juga terdapat tiga mata air yang konon melambangkan kesehatan, umur panjang, dan kesuksesan. Pengunjung bisa meminum dari mata air tersebut. Tapi kalau minum dari ketiga mata air, malah tidak mendapatkan kemurahan kesehatan, umur panjang, dan kesuksesan lho, karna yang bersangkutan berarti serakah. Hehehe…

Habis puas berkeliling, kami turun dan melanjutkan perjalanan ke Ginkakuji temple. Ini juga dikenal sebagai kuil perak. Di Ginkakuji ada Ginshadan sand layout di mana pasirnya katanya diambil dari gunung Fuji. Taman di Ginkakuji juga sangat indah. Rasanya sejuk berada di sini.

Di Ginkakuji kami tak begitu lama. Kami lalu menuju Kinkakuji temple. Nah, kalau Ginkakuji tadi kuil perak, kalau Kinkakuji kuil emasnya. Sudah sore kami sampai di Kinkakuji. Jadi memang tidak bisa berlama-lama. Lagipula suhu mulai dingin. Kami pun kembali ke hotel. Setelah makan kami pun siap-siap untuk kembali pulang ke Naruto. Saya sudah membeli tiket bus dari Kyoto ke Naruto. Halte busnya ada di Kyoto station noriba nomor 1. Karna segala sesuatu di sini on time, jadi sambil menunggu waktu kami foto-foto dulu. Bus pun datang, dan kami pulang….. Sampai jumpa di Naruto.. ^_^

11 thoughts on “5 hari di Jepang: hari ke-2

  1. prih says:

    Luar biasa 3 temple dalam sehari Jeng, ketangguhan bapak menginspirasi bagi siapapun yang berkemauan keras dan cinta kasih bapak pada Jeng Tt pendorongnya. Salam

Any comments?

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s