Aku tidak menikahimu karena engkau sempurna.
Aku menikahimu karena engkau memberikan janji kepadaku.
Janji itu menutupi kesalahan-kesalahanmu.
Dan janji yang kuberikan kepadamu menutupi kesalahan-kesalahanku.
Dua orang yang tidak sempurna menikah dan perjanjianlah yang menciptakan pernikahan itu.
[v]
Perempuan itu belum pernah kutemui sebelumnya. Kisah hidupnya pun tak banyak yang aku tahu. Aku hanya sering berinteraksi dengannya di jendela chatting Facebook, dan tentu saja, menikmati buah pikirnya di halaman blognya. Dia perempuan lembut yang kuat dan tegas, begitu yang kutangkap dari interaksiku melalui 2 media sosial itu. Mungkin aku tak sedekat sahabat2nya, tetapi aku membuncah bahagia ketika di hari ulang tahunku dia memberiku kejutan, sebuah kabar tentang keputusan hidup yang besar. Menikah. Dan aku ingin ada di sana, menyaksikan penyatuan dua manusia dalam ikatan pernikahan.
Selamat atas pernikahannya Bundo/eMak/LJ/Bening.. Aku tidak membawa kado, hanya doa seperti yang pernah kubaca di halaman terakhir buku doa harian kalian. Semoga Tuhan mengabulkan.
“Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui bahwa hati-hati ini telah terkumpul untuk mencurahkan mahabbah hanya kepada-Mu, bertemu untuk taat kepada-Mu, bersatu dalam rangka menyeru di jalan-Mu, dan berjanji setia untuk membela syariat-Mu, maka kuatkanlah ikatan pertaliannya, ya Allah, abadikanlah kasih sayangnya, tunjukkanlah jalannya, dan penuhilah dengan cahaya-Mu yang tidak akan pernah redup, lapangkanlah dadanya dengan limpahan iman dan keindahan tawakal kepada-Mu, hidupkanlah dengan marifah-Mu, dan matikanlah dalam keadaan syahid di jalan-Mu. Sesungguhnya Engkau sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Amin.”
***
Love you always,
Aku juga belum pernah ketemu Bundo. Selamat ya, Bundo. Semoga langgeng dan bahagia selalu..
Aamiin…
Aaaah…aku ngiri Tt chaaan, ingin jg berada di sana :))
Orin kemarin udah ketemu kan? 🙂
Kehadiran Titik di Bukittinggi, pastilah menjadi kado yang paling istimewa bagi Bundo. Ikut senang melihat indahnya persahabatan ini.. Seperti kata Om Nh, “this is the beauty of blogging” 🙂
Buat Bundo, selamat membuka lembaran baru kehidupan ya..
Semoga bahagia dan berkah senantiasa..
Ajaib ya Uda persahabatan di dunia blogging ini..
Tapi aku belum pernah ketemu Uda… Hiks..
Tik…manis bangeeeet..
akhirnya bisa posting, Bun… 🙂
Jeng Tik…..indahnya…setentang doa serupa tuk putri Bapak Purworejo. Salam hangat
Aamiin, Ibu…
Salam.
persahabatan blogger yang indah…
Ajaib ya mb 🙂
Kalau saya nikah bakal ada temen blogger yg dateng ga ya?
haha…kalau ada yg diundang pasti ada yg datang mas Arip ^_^
Emak pasti bahagia sekali dengan kado tulisan Tt ini
melebihi kado yang pernah ada dan diterima eMak 🙂
tulisan yang indah Tt 🙂
( hiks , jadi terharu bacanya)
Salam
Semoga ya, Bun… 🙂
Makasih, Bun… Ini lagi susaaah banget mau nulis di blog ni Bun. Paiah memang anak Bunda yg satu inih… 🙂
Cantiiiiik ya pengantinnya. Mbak TT juga
hihi…makasih mb Lid…