Satu Bintang di Langit Kelam


Angkasa tanpa pesan merengkuh semakin dalam
Berselimut debu waktu kumenanti cemas

Kau datang dengan sederhana
Satu bintang di langit kelam
Sinarmu rimba pesona dan kutahu tlah tersesat

Kukejar kau takkan bertepi
Menggapaimu takkan bersambut
Sendiri membendung rasa ini
Sementara kau membeku

Khayalku terbuai jauh
Pelita kecilmu mengalir pelan dan aku terbenam
Redup kilaumu tak mengarah
Jadilah diriku selatan

Namun tak kau sadari hingga kini dan nanti

– RSD –

6 thoughts on “Satu Bintang di Langit Kelam

  1. jeunglala says:

    Selamat pagi, Yustha..
    Aku suka banget sama lagu ini. Kalau nyanyinya bener-bener pake hati, langsung nangis nggak karuan.. hehehe…
    Btw,
    Thanks for reading my book.. It means a lot.. 🙂

  2. yustha titik says:

    wey….welcome jeunglala…
    waduh gk pede ni dikunjungi ma penulis keren ky jeung…
    hehehe….

    iya ni jeung, tt suka banget ma lagu ini…
    dulu sering dinyanyiin waktu kuliah
    diiringi denting piano seseorang yang kukagumi..
    wuih sempurna…seandainya…
    walah, jadi ngayal lagi kan..flashback…
    hehehe….

Any comments?

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s